Aug 17, 2008

aNDaiNya kAu TahU...

Andai kau tahu ini Ramadhan terakhir
Tentu siangnya kau sibuk berzikir.
Tentu engkau tak akan jemu melagukan syair rindu,
mendayu... merayu... kepada-Nya Tuhan yang satu.
Andai kau tahu ini Ramadhan terakhir,
tentu solatmu kau kerjakan di awal waktu.
Solat yang dikerjakan, sungguh khusyuk lagi tawadhu'.
Tubuh dan kalbu, bersatu memperhamba diri
menghadap Rabbul Jalil, menangisi kecurangna janji...
~Sesungguhnya solatku, ibadatku hidupku dan matiku,
kuserahkan hanya kepada Allah~

Andai kau tahu ini Ramadhan terakhir
Tidak akan kau sia-siakan walau sesaat yang berlalu.
Setiap masa tak akan dibiarkan begitu sahaja.
Di setiap kesempatan juga masa yang terluang,
alunan Al-Quran bakal kau dendangkan, bakal kau syairkan.

Andai kau tahu ini Ramadhan terakhir
Tentu malammu engkau sibukkan dengan bertarawih, berqiamullail, bertahajjud,
mengadu, merintih, meminta belas kasih.
"Sesungguhnya aku tidak layak untuk ke syuga-Mu
tetapi, aku juga tidak sanggup untuk ke neraka-Mu."

Andai kau tahu ini Ramadhan terakhir
Tentu dirimu tidak akan melupakan mereka yang tersayang.
Mari kita meriahkan Ramadhan.
Kita buru, kita cari, suata malam idaman
yang lebih baik dari seribu bulan.

Andai kau tahu ini Ramadhan terakhir
Tentu engkau bakal menyediakan batin dan zahir,
mempersiap diri, rohani dan jasmani,
menanti-nanti jemputan Izrail
di kiri dan kanan, lorong-lorong redha Ar-Rahman.

Duhai Illahi
Andai ini Ramadhan terakhir buat kami,
jadikanlah ia Ramadhan paling bererti, paling berseri,
menerangi kegelapan hati kami
menyeru ke jalan menuju redha serta kasih sayang-Mu Ya Illahi.
Semoga bakal mewarnai kehidupan kami di sana nanti.

Namun teman...
Tak akan ada manusia yang bakal mengetahui
apakah Ramdhan ini merupakan yang terakhir kali bagi dirinya
yang mampu bagi seorang hamba itu hanyalah
berusaha... bersedia... meminta belas-Nya.

Andai benar ini Ramadhan terakhir buat kita
MAAFKAN SEMUA KESALAHAN YANG PERNAH DILAKUKAN

No comments:

Post a Comment